Sejak kecil terkena kanker, kesulitan biaya sekolah, dilarang makan, adalah sebagian dari lima kisah koki cilik yang tak semua orang tahu. Bikin miris sekaligus bangga!
Kompetisi Top Chef Jr. tak kalah dengan pertandingan versi dewasanya, sama-sama seru, penuh konflik dan hal-hal tak terduga. Tontonan favorit produksi Bravo TV ini diawali dengan 12 remaja yang siap perebutkan gelar Top Chef Jr untuk kali pertama. Seri ini makin heboh dengan pembawa acara Vanessa Lachey dan kepala juri Curtis Stone, plus juri tamu koki terkenal seperti Gail Simmons, Graham Elliot, dan Richard Blais.
Di antara 12 koki ini, ada kisah di balik layar 5 peserta remaja yang mungkin tak pernah diketahui publik. Simak deh!
1. Audrey Brust – Penderita Seliaka pada usia 7 tahun
Koki cewek paling muda dalam kompetisi Top Chef Jr. ini ternyata pernah mengidap penyakit kelainan autoimunitas Seliaka, yakni sistem imun pada tubuh tak dapat membedakan benda asing dan sel-sel sehat, sehingga akan menyerang benda asing maupun sel-sel sehat dalam tubuh. Akibatnya, ia tak bisa makan segala sesuatu yang mengandung zat gluten. Namun demi mimpinya menjadi koki, ia menolak menyerah makan enak. Ia pun menciptakan berbagai resep bebas zat gluten dengan bantuan mamanya.
2. Fuller Goldsmith – Mengidap kanker pada usia 3 tahun
Cowok ini menjuarai kompetisi Chopped Jr. pada 2017, sebelum ikut dalam Top Chef Jr. Perjuangannya terhenti pada Top Chef karena kondisi kesehatannya memburuk dan harus pulang. Fuller pernah mengidap kanker saat berusia 3 tahun. Sejak itu ia harus berjuang 3 kali mengalahkan penyakitnya. Ketika terbaring di rumah sakit, ia nonton acara memasak Guy Fiery yang menurutnya jadi terapi kesembuhan. Sejak itu, ia jadi hobi masak dan bertekad jadi chef. Fuller akhirnya berkesempatan bertemu idolanya Guy Fiery pada Festival Barbeque California.
3. Owen Pereira – Tekad jadi koki sejak kecil
Remaja asal Baltimore ini tak menyangka bisa ikut kompetisi Top Chef Jr. Menurut Susan, sang ibu, Owen sangat fokus menggapai impiannya jadi chef. "Dia tertarik memasak sejak usia 3 tahun. Dia suka mengaduk berbagai bahan dan membuat telur urak-arik. Owen pernah diberi buku The French Laundy Cookbook, tapi karena belum bisa Bahasa Prancis, ia pun beli buku Mastering the Art of French Cooking. Setelah itu Owen mulai membaca The French Laundry Cookbook.
4. Milo Fleming – Sempat ikut audisi Masterchef Junior
Dipulangkan 2 kali di kompetisi musim pertama, cowok yang jago bikin masakan Asia ini sempat bikin standar tinggi ketika menang sesi Quickfire. Sejak kecil ia suka nonton Cake Boss, Milo sempat ikut audisi Masterchef Junior dan gagal. Tapi ia tak kecewa, malah terbilang sukses di Top Chef Jr.
5. Kenzie Mills – Memasak dengan kayu bakar
Cewek dengan ciri khas rambut warna biru ini ternyata waktu kecil sering bantu ayahnya mengganti kayu bakar untuk memasak. Kenzie juga diajari membumbui daging, sehingga dia dikenal sebagai jagonya masak pork chop dengan kentang tumbuk dan bumbu lezat yang jadi warisan orang tuanya. Setelah Top Chef Jr. ia dipercaya membantu restoran di Dallas, menyempurnakan resep andalannya dan bermain drum dalam band yang dibentuknya bersama kakak-kakak kembarnya.
