Guys, suka film bertema kedokteran? Rasanya yang satu ini patut ditonton: Temple. Serial triler keren ini diangkat dari proyek serial asal Norwegia, Valkyrien. Kita cek yuk, lima fakta penting yang ada di baliknya.
Temple dibintangi oleh Mark Strong, Carice van Houten, dan Daniel Mays. Kisahnya tergolong unik sih, balada seorang ahli bedah, Daniel Milton (Strong) yang merintis sebuah klinik bawah tanah. Niatnya berawal demi menyembuhkan istrinya yang sedang sekarat, akhirnya malah keterusan jadi bisnis ilegal.
Dari plotnya, sekilas orang teringat kiprah Jodie Foster dalam film Hotel Artemis. Bedanya, Foster bekerja dalam sebuah hotel misterius dan tertutup rapat, sedangkan Strong menjalankan bisnisnya dalam lorong gelap di bawah tanah. Simak aja deh komentar Strong tentang filmnya,”Temple ini kisah moralitas yang menggigit dan manusiawi pada saat ini.”
Serial ini terdiri dari 8 episode, sama seperti serial aslinya, Valkyrien. Kok mau-maunya sih sampai bikin adaptasi dari kisah Norwegia ini? Penasaran kan? Ya, simak aja fakta yang berikut ini.
Sang Kreator
Nama Erik Richter Strand menjadi otak penghubung antara serial Temple dengan Valkyrie. Di serial aslinya, Strand menjadi sutradara dan penulis untuk 8 episode. Sedangkan di proyek Temple dia yang menjadi pencipta karakternya. So, kalau nanti ada rencana untuk membuat proyek musim selanjutnya tanya aja sama Strand ini. Bakalan ada nggak ya?
Asal Nama Judul
Ada kemiripan untuk pemilihan nama judulnya. Baik Temple maupun Valkyrien, keduanya diambil dari nama stasiun kereta api bawah tanah. Temple ada di London, Inggris. Sedangkan Valkyrien ada di Oslo, Norwegia dan ditutup sejak 1985. Kalau diadaptasi di Indonesia mungkin judulnya bisa Setiabudi ya…
Aktor Utama Plus
Pemeran sang protagonis, Dokter Daniel Milton, Mark Strong menjadi jualan utama film ini. Sahabat aktor Daniel Craig ini terlibat dalam sejumlah proyek terkenal kayak Shazam!, The Imitation Game, Sherlock Holmes. Oh ya, di Temple, Strong juga menjadi produser eksekutif. Jauh berbeda dengan Sven Nordin, pemeran Dokter Ravn Eikanger yang hanya bermain dalam proyek di negaranya. Ya, nyaris tak terdengar.
Manajemen Keluarga
Selain menjadi aktor, Mark juga menjadi produser eksekutif. Posisi yang sama juga dijabat istrinya Liza Marshall. Rupanya pasangan ini kesengsem saat pertama kali nonton Valkyrien. Maka mereka pun berangkat ke Oslo untuk minta izin mengadaptasi. “Ini idenya Mark juga untuk memakai judul Temple. Dia benar-benar terlibat sejak awal dan ini untuk pertama kalinya dia menjadi produser eksekutif di sebuah proyek.”
GOT Connection
Para pemain yang terlibat dalam Valkyrie merupakan aktor lokal Norwegia. Wajar aja kalau namanya terasa kurang familiar di benak penonton Indonesia. Berbeda halnya dengan Temple. Ada empat aktornya terlibat dalam serial kondang Game of Thrones. Mulai Kate Dickie, pemeran Eleanor di Temple dan Lysa Arryn di GOT. Carice van Houten yang memerankan Anna di Temple dan Melisandre/The red woman di GOT, kemudian Donald Sumpter yang memerankan George di Temple dan Maester Luwin di GOT, dan terakhir, ada Ryan McKen yang menjadi Rob Moloney di Temple dan Lannister Soldier di GOT.
