wiseguy
by wiseguy

Setelah satu dekade penggemar kehilangan sosok Bourne, Matt Damon kembali dengan Jason Bourne. Seru! 

Lima belas tahun lalu, saat Matt Damon masih berusia 30 tahun, ia nyaris tak percaya saat menandatangi kontrak untuk The Bourne Identity, thriller berdasarkan novel karya novelis Amerika Robert Ludlum yang berjudul sama. Inilah film tentang Jason Bourne, pria yang kehilangan memorinya secara ekstrem dan berusaha keras menemukan jati dirinya di tengah-tengah konspirasi gelap yang dilakukan Central Intelligence Agency (CIA).

Buku pertama trilogi Bourne itu pertama kali terbit pada 1980, disusul The Bourne Supremacy (1986) dan The Bourne Ultimatum (1990). Pada 1988, The Bourne Identitysempat dibuat seri televisinya.

Sutradara pembesutnya, Doug Liman, mengaku terobsesi novel-novel Ludlum sejak duduk di sekolah menengah. Liman yang saat itu baru menyelesaikan Swingers (1996) memutuskan mengembangkan adaptasi novelnya. Ia juga mendapatkan hak pemfilman buku, yang sebelumnya dimiliki  Warner Bros. dan kemudian dibeli Universal Pictures yang ingin memulai film franchise baru.

Matt Damon layak gembira mendapat peran ini, setelah sang sutradara mempertimbangkan Brad Pitt, Russell Crowe, Arnold Schwarzenegger, Tom Cruise bahkan Sylvester Stallone!  Liman tahu, Damon belum pernah berperan di film laga sebelumnya, sosok Matt Damon sangat menjanjikan. Apalagi, film juga akan lebih fokus pada karakter dan alurnya.

Seperti diduga banyak pihak, The Bourne Identity memuncaki box office di mana-mana. Citra Matt Damon yang saat itu lekat dengan Good Will Hunting (1997), sedikit teralihkan. Maklum, film yang juga ia perani itu, mengganjar Robin Williams Piala Oscar untuk Aktor Pendukung Terbaik, dan Matt Damon -- berbagi dengan sobat kentalnya Ben Affleck – juga Piala Oscar untuk Skenario Terbaik.  

Sayangnya, Ludlum sang novelis meninggal saat film ini memasuki pasca-produksi. Sepanjang hidupnya (1927-2001), Ludlum menerbitkan 27 novel yang dihasilkan antara 1971 hingga 2006. Juga, seri Bourne selanjutnya dibesut sutradara Paul Greengrass, sementara Doug Liman bertindak sebagai produser.

Trilogi Bourne pun berlanjut dengan The Bourne Supremacy (2004) dan The Bourne Ultimatum (2007). Seperti yang perdana, keduanya sukses dan menempatkan Matt Damon sebagai salah satu aktor yang piawai bermain dalam film franchise.

Hingga 2010, para penggemar fanatik mulai merindukan sosok Jason Bourne setelah triloginya selesai. “Kekosongan” ini kemudian digaet sutradara Tony Gilroy, yang kemudian membesut The Bourne Legacy, sebuah ekspansi dari dunia yang diciptakan Ludlum dan diperani Jeremy Renner.

Ya, lima belas tahun telah berlalu sejak Jason Bourne versi layar lebar pertama kali diperkenalkan. Matt Damon pun kembali dengan karakter Bourne, yang kini dengan aksi yang kian matang dan berpengalaman.

Jason Bourne, dirilis 29 Juli 2016 di Amerika Serikat, setelah hampir satu dekade, segera mengobati kerinduan penggemar sosok Bourne! Matt Damon kembali beraksi jadi agen paling berbahaya di dunia. Kali ini dengan lebih banyak adegan kejar-kejaran mobil. Dan pertarungan lebih seru! Apalagi, aktris peraih Oscar Alicia Vikander (Ex Machina) ikut bergabung dalam petualangan menegangkan ini, di mana ingatan Jason Bourne akhirnya pulih.

Yang harus Bourne ungkap adalah kebenaran tentang ayahnya. Dan membongkar operasi rahasia CIA sebelum ia ditangkap. Seru!