Bergigi tajam, berlidah menjulur yang jadi ciri khasnya dan dibintangi aktor Tom Hardy, Venom diprediksi raup sukses di bioskop. Tapi, di mana posisi Venom dalam dunia Marvel?
Venom diprediksi akan menempati posisi jagoan di daftar box office Oktober. Mulai tayang di Indonesia pada 3 Oktober 2018, film yang disutradarai Ruben Fleischer ini, diduga akan mengejar sukses Spider-Man: Homecoming.
Dengan peran utama Tom Hardy yang kita kenal juga perani Bane, musuh Batman dalam The Dark Knight Rises, film ini juga dibintangi nama beken lain seperti Michelle Williams dan Woody Harrelson. Berdurasi 1 jam dan 52 menit, film ini ditetapkan Sony sebagai tontonan 13 tahun ke atas, seperti batasan yang ditetapkan Marvel pada umumnya. Seperti diperlihatkan dalam trilernya yang di YouTube telah ditonton jutaan orang, Venom tampil sangar dan amat bikin penasaran, yang mengisahkan asal-muasal terbentuknya mahluk asing simbiotik yang menempel pada host-nya.
Semua hal ini atas sepertinya akan membuat film ini bakal memuaskan para penggemar komik maupun penonton film superhero. Tapi, ada satu hal yang jadi pertanyaan, bahkan mungkin harapan semua orang: Apakah Venom ada di dalam garis waktu Marvel?
Spekulasi yang Amat Berani!
Hingga saat ini, semua orang hanya bisa berspekulasi. Jika melihat dari studio produksi, Venom tak mungkin ikut dalam film Marvel lainnya. Sebelum dibeli Disney pada 2009, Marvel Comics telah menjual hak pembuatan film karakternya ke berbagai studio.
Disney kemudian sukses membeli hak semua karakter Marvel, kecuali Spider-Man dan berbagai karakter terkait superhero itu, yang jatuh ke tangan Sony. Untuk menggabungkan Spider-Man ke dalam Marvel Cinematic Universe (MCU) dan menggabungkan si manusia laba-laba dengan Iron-Man, Captain America dan lainnya, Marvel menjalin kesepakatan dengan Sony untuk membuat seri film reboot Spider-Man. Dimulai dengan Spider-Man: Homecoming (2017) dibintangi Tom Holland, Michael Keaton, Zendaya, Donald Glover hingga kameo Robert Downey Jr., Gwyneth Paltrow dan Jon Favreau. Sayangnya, kesepakatan itu tak termasuk karakter lain seperti Venom.
Tapi, banyak teori lain yang menghubungkan Venom bergabung dalam MCU. Salah satunya reaksi Amy Pascal, produser Spider-Man: Homecoming, yang sempat berkomentar Venom adalah ‘tambahan’ menakjubkan untuk MCU.
“Venom adalah karakter yang sangat dekat dengan Spidey. Siapa bakal menduga kalau nantinya mereka akan tampil bareng satu layar?” kata Pascal.
Belum kenal Venom? Dialah karakter penting dalam dunia Marvel, terutama bagi Spider-Man. Inti kisahnya adalah Venom, mahluk asing simbiotik yang mencari tubuh manusia sebagai host. Ia memilih menempel pada seorang jurnalis bernama Eddie Brock, dan menjelma jadi mahluk super dengan gigi tajam dan lidah panjang menjulur. Mahluk ini sebenarnya sudah sempat muncul di Spider-Man 3 (2007), yang waktu itu diperani Topher Grace yang jadi lawan Spider-Man versi Tobey Maguire.
Tapi, menurut versi Anda, apakah sebaiknya Venom bergabung dengan Iron Man dan Captain America?
