wiseguy
by wiseguy

Siapa perempuan terpanas Hollywood saat ini? Gal Gadot dan Patty Jenkins. Oh, ya, satu lagi, Princess Diana yang bermetamorfosa jadi Wonder Woman.

Hollywood tampaknya mulai percaya pada kekuatan perempuan sutradara. Gabungan aktris Gal Gadot, sutradara Patty Jenkins dan karakter Princes Diana menjadi kekuatan luar biasa yang menjadikan Wonder Woman  sukses besar. Dengan bujet $149 juta, Wonder Woman yang dirilis 2 Juni lalu, meraup lebih dari $103 juta di minggu pertama penayangannya untuk Amerika Serikat saja.

Pada minggu kedua film ini meraup lebih $212 juta, jauh meninggalkan film-film musim panas yang digadang-gadang bakal meraih sukses tahun ini: The Mummy dari Universal yang dibintangi Tom Cruise; film animasi Fox dari DreamWorks, Captain Underpants: The First Epic Movie yang karakternya disuarakan Kevin Hart, Ed Helms dan Nick Kroll; produksi Disney Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales yang dibintangi Johnny Depp, Javier Bardem, Orlando Bloom dan Brenton Thwaites serta dari Disney juga, Guardians of the Galaxy Vol. 2 yang dibintangi Chris Pratt dan Zoe Saldana.

Wonder Woman memang melampaui perkiraan dan menjawab kecemasan semua orang. Bisakah sutradara Patty Jenkins mengamankan dunia superhero bagi para perempuan sutradara? Bagaimana mungkin Warner Bros. bertaruh $150 juta untuk film berdasar komik dengan karakter perempuan pertama, pada sutradara yang sebelumnya hanya pernah bikin sejumlah seri televisi dan satu film layar lebar indie berbujet $8 juta saja?

Film layar lebar itu adalah Monsters, dirilis 2003, yang membuat Charlize Theron mendapatkan Oscar pertamanya sebagai Aktris Terbaik 2004. Mempekerjakan Jenkins, yang nyaris membesut film superhero sebelumnya, sekuel Thor (2013), tapi akhirnya mundur – jelas perjudian besar.

Ungkapan sang pemeran utamanya bisa jadi menjelaskan semua itu. "Itulah tantangannya, bagaimana menuturkan cerita tentang perempuan, yang disutradarai perempuan juga, dan membuatnya jadi universal,” kata Gal Gadot, perempuan dari Israel itu.

“Kita terbiasa punya tokoh protagonis cowok yang disutradarai cowok. Tapi cara Patty menggambarkan karakter Wonder Woman bisa mengaitkan pada semua orang. Cowok, cewek, pria dan wanita dewasa – tiap orang bisa terkait dengannya,” kata perempuan yang memulai karier di serial TV Bubot (2007) dan terlibat tiga kali di seri “Furious”, yakni  Fast FiveFast & Furious 6 dan Furious 7 itu. Gadot mendapatkan debut sebagai Wonder Woman saat berperan dalam Batman v Superman: Dawn of Justice yang dibintangi Ben Affleck, Amy Adams dan Henry Cavill

“Orang boleh ragukan kemampuanku gara-gara aku miskin karya,” jawab Jenkins, ketika ditanya beban beratnya menyutradarai Wonder Woman, film termahal yang pernah disutradarai perempuan. Bujet $150 juta-nya bahkan melampaui proyek K-19: The Widowmaker-nya Kathryn Bigelow yang 'hanya' $100 juta. "Aku hanya mencoba versi terkeren Wonder Woman dengan karakter yang mungkin akan disukai semua orang.”

Di luar dugaan, Wonder Woman mengalahkan rekor Fifty Shades of Grey sebagai film terlaris yang pernah disutradari perempuan (Sam Taylor Johnson), yang memperoleh sekitar 85 juta saat pemutaran perdananya. 

Bisa jadi, film terpanas di musim panas tahun ini adalah Wonder Woman, film superhero berdasar karakter komik DC. Inilah seri keempat dalam DC Extended Universe berdasarkan skenario Allan Heinberg. Turut berperan di dalamnya sejumlah nama populer: Chris Pine, Robin Wright, Danny Huston, David Thewlis, Connie Nielsen dan Elena Anaya.

Berlatar tahun 1918, film ini mengisahkan Princess Diana yang tumbuh di pulau Amazon. Setelah pesawat yang dikendarai pilot Amerika bernama Steve Trevor terdampar di laut lepas dan diselamatkan oleh Diana, ia menuturkan bahwa dunia sedang dilanda konflik yang disebut Perang Dunia. Diana kemudian meninggalkan kampung halamannya demi mengakhiri konflik, dan dalam prosesnya menjadi Wonder Woman.

Lalu, sesungguhnya, seberapa panas Wonder Woman?

Media melaporkan, di sejumlah negara orang begitu keranjingan dengan cerita dan karakter yang dimainkan Gal Gadot​​​​​​​ itu. Banyak anak perempuan berkali-kali menonton film ini, bahkan suka berpakaian ala Wonder Woman. Bahkan ada yang minta mengganti tas gambar Iron Man dengan Princess Diana. Kata ibu guru mereka, Frozen (2013) yang dulunya amat mereka sukai, kini sudah tak keren lagi. Astaga!