wiseguy
by wiseguy

Selingkuh disikapi berbeda oleh 3 perempuan di 3 zaman berlainan. Serial yang bikin kita tak rela jika berhenti mengikutinya: Why Women Kill, kisah tentang kebenaran, dusta dan tipu daya tak terduga. Ini 5 poin untuk menguak rahasia mereka mempertahankan perkawinan, sebelum menontonnya!

Why Women Kill

Marc Cherry, kreator pembesut serial sukses Desperate Housewives, kembali hadir dengan serial baru tak kalah panas. Judulnya sangar dan menantang: Why Women Kill. Dengan skor penonton di IMDb di angka 8.3, serial ini dijamin nikmat ditonton.

Bayangkan jika situasinya seperti ini: Apa rencana Beth Ann yang diam-diam bersahabat dengan simpanan sang suami? Masih bisakah Simone jaga rahasia selingkuhnya dengan putra sahabatnya, Tommy? Berapa lama Taylor sadar orang ketiga bikin kehidupan perkawinannya berakhir? Dari satu episode ke episode berikutnya, kita dihadapkan pada persoalan dilematis, mengejutkan, sekaligus bikin kepo atas apa yang terjadi di episode berikutnya.

★ BONUS★  Buruan DAFTAR disini dan menjadi pelanggan Movie Fans bisa nonton 1 Episode pertama secara GRATIS, jika ingin nonton versi kompletnya upgrade aja jadi Movie Lovers. 

Terms and Condition Why Women Kill Campaign

Promo Free 1 episode Why Women Kill Series :

  1. Sign up menjadi MOVIE FANS di CATCHPLAY+

  2. Gratis menonton episode pertama serial Why Women Kill.

  3. Upgrade menjadi MOVIE LOVER Unlimited dengan harga Rp 45,000 sebelum tax untuk menonton episode 2 dan selanjutnya.

  4. Periode  : 8 April - 7 Juli 2020.

 

Penasaran dengan serial yang tayang di CATCHPLAY+ mulai 8 April ini? Simak 5 poin yang perlu tahu sebelum menontonnya!

PERSELINGKUHAN, PROBLEM TERPANAS SEBUAH HUBUNGAN

Ada 1001 problem dalam sebuah hubungan, tapi problem terpanasnya pastilah tentang … perselingkuhan. Why Women Kill kisahkan tiga pasangan di tiga era berbeda. Kehadiran orang ketiga membuat hubungan menjadi panas.

Pada 1963, Beth Ann (diperankan Ginnifer Goodwin) adalah istri yang amat patuh pada suaminya, Robert (Sam Jaeger) Dia merawat rumah tetap rapi, menyiapkan makan malam saat suami pulang dari kantor. Tapi Rob punya hubungan lain dengan seorang pramusaji di restoran lokal, April. Sementara pada 1984, Simone (Lucy Liu), sosialita kaya dan si biang pesta tahu suaminya Karl (Jack Davenport) berselingkuh dengan seorang pria. Pada linimasa kekinian, 2018, pasangan modern Eli (Reid Scott), seorang penulis skenario, dan istrinya Taylor (Kirby Howell-Baptiste), pengacara, menganut ‘pernikahan terbuka.’ Kisah keduanya dimulai saat mereka jatuh cinta pada orang yang sama, salah satu mitra Taylor yang cantik nan seksi, Jade (Alexandra Daddario). So, tiga pasangan, tiga kasus perselingkuhan, dan bagaimana mereka saling balas dendam pasangannya, itulah serunya!

 

SESUNGGUHNYA, MEREKA INGIN TETAP UTUH!

Seberapa banyak pasangan di dunia ini, yang di tengah perjalanan hubungan mereka, ‘dihiasi’ sekaligus dirusak gara-gara perselingkuhan? Tak ada yang tahu pasti jawabannya. Orang putus cinta, cerai, mencampakkan dan dicampakkan bisa 1001 alasan penyebabnya. Perselingkuhan adalah bagian dari alasan terpanas itu. Tapi, apakah dendam karena pasangan berselingkuhan, harus dibalas dengan perselingkuhan juga? Demi tahu jawabnya, kamu harus nonton serial ini!

Tapi satu hal pasti: Di tengah carut-marut alur kisah pasangan Beth Ann yang lugu dengan suaminya Rob; si ambisius Simone dengan Karl; serta Eli si pengacara cerdas dan Taylor yang menganut hubungan terbuka, ketiga pasangan itu punya niat baik yang sama. Mereka ingin mempertahankan perkawinan mereka.

Lalu, apa akhir nasib para selingkuhan mereka? Si April, si Tommy, dan si Jade? Untuk tahu jawabannya, sarannya cuma satu: Nonton serial ini!

 

LUCY LIU DAN AKTING MEMUKAU SEMUA PEMERAN

Kehadiran Lucy Liu bikin serial ini makin seru ditonton. Meski begitu, semua pemerannya juga tampil tak kalah ciamik. So, kita lihat siapa pemeran yang bermain di serial ini!

Ginnifer Goodwin (karakter Beth Ann Stanton) Debutnya di serial Law & Order (1990), disusul layar lebar Ed (2000) dan Porn 'n Chicken (2002). Tapi ia dikenal luas lewat Mona Lisa Smile (2003), beradu akting dengan Julia Roberts, Kirsten Dunst, dan Julia Stiles.

Sam Jaeger (Robert Stanton) Mengawali karier di serial Law & Order (1990), ia kemudian dikenal lewat Traffic (2000) dan Behind Enemy Lines (2001). Ia juga beradu akting dengan Bruce Willis dan Colin Farrell dalam Hart's War (2002).

Sadie Calvano (April) Mulai tampil di teater musikal saat tujuh tahun, jadi bintang tamu di sejumlah film TV, Sadie lakukan debut layar lebarnya sebagai keponakan Leonardo DiCaprio dalam biopik besutan Clint EastwoodJ. Edgar. Tapi ia terkenal berkat peran sebagai Violet dalam serial Mom (2013).

Lucy Liu (Simone Grove) Lihatlah, aktris ini jadi poster utama di situs IMDb. Pemimpin dari semua pemeran, Lucy Liu adalah aktris berdarah Asia, dari ortu asal Tiongkok (Beijing dan Shanghai), dan dibesarkan di Queens, New York. Ia mulai dikenal sebagai bintang tamu di Beverly Hills, 90210 (1990) dan sejumlah seri TV, hingga memerankan si mantan pacar dalam Jerry Maguire (1996) yang dibintangi Tom Cruise, Cuba Gooding Jr. dan Renée Zellweger. Liu juga dikenal sebagai salah satu pemeran Charlie's Angels (2000).

Jack Davenport (Karl Grove) Putra pasangan aktor Maria Aitken dan Nigel Davenport ini dikenal lewat serial This Life (1996). Ia berperan sebagai cowok yang ditaksir Matt Damon dalam The Talented Mr. Ripley (1999), dan gebetan Keira Knightley dalam Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl (2003).

Leo Howard (Tommy Harte) Ia pernah bermain dalam Kickin' It (2011) dan Conan the Barbarian (2011). Leo juga model dan pernah memenangi kompetisi seni bela diri.

 

Kirby Howell-Baptiste (Taylor Harding) Akting cewek berkulit hitam ini cukup terasah lewat panggung teater di Inggris. Kini tinggal di Los Angeles, ia juga bintangi sejumlah film TV.

Reid Scott (Eli Cohen) Asing dengan cowok ini? Aktor kelahiran Albany, New York, ini memang eksis di panggung teater. Tapi aktingnya di depan kamera tetap jempolan. Ia juga aktivis di berbagai badan amal, seperti di The Humane Society.

Alexandra Daddario (Jade) Setelah sejumlah peran kecil, aktris ini dikenal lewat San Andreas (2015), bersama Dwayne Johnson dalam Hall Pass (2011), juga Texas Chainsaw 3D (2013), dan Baywatch (2017).

Baywatch

 

TIGA LINIMASA MENGGODA

Jika kamu ingat film Bebas yang diadaptasi dari Sunny, keduanya punya dua linimasa berbeda yang berjalan seiring bergulirnya cerita. Yang terjadi dengn Why Women Kill lebih wow lagi. Serial ini punya tiga linimasa, dengan kisah licin, menggairahkan, meski akhirnya melahirkan tanda tanya. Apa hubungan satu linimasa dengan linimasa lainnya? Tiga pasangan, hidup di zaman berbeda, tapi sesungguhnya tinggal di sebuah rumah yang sama di pinggiran kota California, lalu apa kaitannya?

Bebas

Kehidupan Beth Ann pada 60-an paling banyak dilukis dengan angka. Perempuan yang awalnya tampak sensitif dan malu-malu ini, suka merencanakan dan memperlakukan sang suami secara pasif-agresif daripada menunjukkan ketaksenangannya, demi selamatkan pernikahan mereka. Sementara Simone anggun, percaya diri, superior. Ia suka berbelanja, mengadakan pesta, tampak bahagia dengan suami yang sabar. Berlatar 80-an, hidupnya penuh warna dan menggairahkan. Namun dunianya berubah saat tahu suaminya selingkuh.

Berbeda dari keduanya, Taylor adalah perempuan zaman kini. Keduanya menjalani ‘pernikahan terbuka’ dan menggambarkan unik dan panasnya cinta segitiga secara terbuka.

 

YA, MENGAPA PEREMPUAN MEMBUNUH?

Judul serial ini, Why Women Kill, menyiratkan semacam tanda tanya, sekaligus alasan. Ya, mengapa perempuan membunuh? Kamu akan bertanya-tanya tentang hal ini, dan tak sesederhana kisah istri yang membunuh suaminya begitu saja. Justru, judulnya bahkan menyiratkan misteri menyenangkan. Seperti, bagaimana pembunuhan itu akan terjadi?

Why Women Kill adalah drama komedi satir yang menginterogasi jiwa para penontonnya, membuat transisi menonton dari satu episode ke episode berikutnya bikin tak sabar. Jadilah orang pertama di antara gengmu. Nonton, nonton, nonton!