wiseguy
by wiseguy

Johnny English Strikes Again, komedi laga besutan David Kerr, segera dirilis Oktober nanti. Bersiaplah sakit perut gara-gara ulah Rowan Atkinson, eh, agen rahasia Inggris yang sekonyol Mr. Bean.

Citra dan kekonyolan karakter Mr. Bean yang diperani Rowan Atkinson, segera kembali kunjungi penggemar dalam sekuel berikutnya komedi mata-mata Inggris, Johnny English Strikes AgainSelain menegangkan, kita juga akan sakit perut lagi, gara-gara kelakuan lucu dan tindakan tak terduganya!

Rowan Atkinson boleh jadi satu dari sedikit komedian yang selalu sukses menghibur penontonnya. Peran sebagai Mr. Bean, bocah 10 tahun yang terjebak dalam tubuh pria 40 tahun itu, selalu  bikin ngakak semua orang di seluruh dunia, yang nonton kelakuan konyolnya lewat televisi. Ia sukses memerani Mr. Bean meski nyaris tanpa berbicara verbal selain  bahasa tubuh dan ekspresi wajah. Ia gunakan akting sebagai bahasa universal untuk menyampaikan cerita, yang dipahami semua orang.

Film ketiga serial Johnny English ini dibesut David Kerr, didukung Emma Thompson sebagai Perdana Menteri Inggris. Sementara Olga Kurylenko yang memerani karakter Ophelia, tampil selayaknya cewek Bond yang cantik dan seksi. Johnny English Strikes Again mengisahkan petualangan baru Johnny English dalam serangan dunia maya dan bocornya identitas semua agen aktif yang menyamar. Setelah semua tak mampu mengatasinya, Johnny English jadi harapan terakhir. Johnny, yang menikmati masa pensiun sebagai guru, kini jadi agen rahasia. Sialnya, ia yang dulu bekerja dengan metode analog, kini harus menghadapi tantangan teknologi modern demi misinya sukses.

Jika sangat kenal karakter Mr. Bean tapi belum pernah menonton seri Johnny English, ini yang perlu Anda tahu: Johnny English tak berlaku konyol tiap detiknya. Rowan berakting bak agen mata-mata ala James Bond, ‘serius’ dengan bahasa tubuhnya, dan berbicara seperti pria normal. Tapi, sisipan di banyak adegannya yang kocak dan tak terduga, tak terelakkan lagi mudah menciptakan bom tawa. Tapi, tentu saja ‘ruh Mr. Bean’ juga akhirnya ada di karakter Johnny! Jadi, film yang tak hanya laga, tapi komedi segar yang dijamin bikin urat saraf yang tegang bisa kendur seketika.

Mr. Bean's Holiday

 

Rowan Atkinson, Latar Belakangnya Mengejutkan!

Semua orang barangkali kenal sosok dan karakter Mr. Bean. Orang nonton film-filmnya, yang bisa berkali-kali, karena banyak stasiun TV menayangkannya berulang-ulang. Tampaknya, penoton tak pernah bosan. Tapi, jangan pernah salah duga. Karena Rowan Atkinson

 

1.   Komedian yang bukan lulusan jurusan drama.

Jika Anda mengira ia jadi komedian gara-gara lulusan jurusan drama, teater, atau semacamnya, Anda salah duga. Pria yang aslinya bernama Rowan Sebastian Atkinson dan kelahiran 6 Januari 1955 di Consett, County Durham, Inggris itu adalah …. insinyur elektro! Ia lulusan Newcastle University dan Oxford University di negeri Pangeran William itu. Di masa mahasiswanya, ia bertemu penulis skenario Richard Curtis, yang biasa menulis film komedi. Di kemudian hari, di masa mahasiswanya, ia jadi mitra penulis sekaligus aktor dalam film layar kaca Not the Nine O'Clock News (1979). Film ini gaet penghargaan International Emmy Award dan British Academy Award untuk "Best Light Entertainment Programme of 1980." Ia juga meraih penghargaan "British Academy Award" dan jadi "BBC Personality of the Year" untuk penampikannya. Sejak itu, kariernya melesat. Maka, orang kemudian mengenalnya lewat The Black Adder (1982) Dead on Time (1983), Never Say Never Again (1983), dan The Tall Guy (1989). Ia meraiih puncak pupularitas saat memerani Mr. Bean dalam seri Mr. Bean (1990).

 

2.   Jago ngebut!

Meski sebagai Mr. Bean, Atkinson banyak perani adegan yang melibatkan mobil, dan aktingnya bisa amat bodoh dengan mobil, hal sebaliknya terjadi di dunia nyata. Ia mengoleksi sejumlah mobil balap dan piawai kebut-kebutan, lho!

 

3.   Bayarannya besar.

“Mengapa tidak, selama secara mental dan fisik mampu melakukan pekerjaan ini?” kata Rowan Atkinson saya ditanya komentarnya tentang sekuel ketiga setelah Johnny English (2003) dan Johnny English Reborn  (2011) ini. Tahu kan, alasan di balik ini? Meski tak banyak disebutkan berapa, dipastikan Rowan Atkinson dibayar mahal untuk kembali perani Johnny English.

4.   Bikin orang tertawa itu….susah!

Berkali-kali dikabarkan meninggal dunia lewat berita hoax, dan dia cuek saja, suami Sunetra Sastry sejak 1990 dan ayah dua anak ini bilang, bikin orang tertawa adalah kerja keras. “Orang bilang saya lucu dan mengira jika naik panggung, saya pasti bikin orang tertawa. Kenyataannya, saya sering naik panggung. Dan belum tentu penonton tertawa…” kata Rowan Atkinson.