Berita tentang aktor mana yang akan memerankan superhero selalu jadi topik ramai. Nah, kali ini gimana nggak makin seru, seorang aktor yang pernah nyaris bermain jadi Batman malah kini selangkah lagi akan jadi Joker!
Masih ingat beberapa bulan silam ketika Martin Scorsese di luar dugaan menyatakan akan memproduseri film Joker origin? Setelah sepakat bahwa Todd Phillips (trilogi The Hangover) yang akan menyutradarai film tersebut, perburuan selanjutnya bisa ditebak: siapa yang akan memerankan sang Joker. Awalnya, konon Leonardo DiCaprio bersedia memerankan musuh bebuyutan Batman tersebut. Namun, belakangan ternyata DiCaprio lebih sibuk dengan proyek-proyek lainnya, dan sang sutradara pun kembali memburu aktor mana yang cocok memerankan Joker.
Banyak yang menanyakan kenapa tidak memasang kembali Jared Leto, pemeran Joker terakhir yang masih akan tampil dalam Suicide Squad 2 dan proyek Harley Quinn - Joker? Ini barangkali memang tak biasa, namun sepertinya Scorsese dan Phillips sudah punya bayangan sendiri tentang Joker yang mereka inginkan, dan celakanya itu bukan Leto.
Konon, film tentang asal muasal Joker ini akan mengambil set yang lebih riil, bukan ala-ala komik. Bahkan set yang dibayangkan adalah tahun 1980-an seperti dalam film Taxi Driver. Dan sangat bisa jadi kalau kreator film ini pun membayangkan sosok Joker yang tidak terlalu ala komik, mungkin 'orang biasa' yang salah jalan sehingga jadi kriminal yang ditakuti.
Tapi beberapa hari lalu, Todd Phillips mengejutkan banyak orang ketika mengatakan ia telah menemukan Joker-nya, bahkan ia mengosongkan daftar nama aktor lain yang siap audisi. "Joaquin Phoenix," kata Phillips, yang mengaku sudah mengejar dan bertemu Phoenix sejak Desember lalu untuk merayu aktor incarannya tersebut.
Kabarnya, kejaran Phillips ini cukup membuahkan hasil, Phoenix mau diajak ngobrol untuk menjajaki kemungkinan ia memainkan Joker -- yang uniknya selama ini telah diperankan dengan luar biasa oleh pemenang tiga Oscar Jack Nicholson dalam Batman (1989) besutan Tim Burton, lalu oleh alm. Heath Ledger dalam besutan Christopher Nolan, The Dark Knight (2008) yang bahkan mendapat Oscarnya berkat peran ini.
Belakangan, ketika Jared Leto yang kebetulan juga pemenang Oscar dipilih memerankan Joker, banyak yang berharap bisa mengimbangi Nicholson dan Legder, namun ternyata malah cukup banyak yang kecewa, meski Leto total memerankan versinya.
Kembali ke Phoenix. Sebenarnya adalah sebuah kejutan kalau Phoenix akhirnya mengambil peran Joker ini. Phoenix ini pernah menolak mentah-mentah tawaran memerankan superhero lain, Dr. Strange yang akhirnya jatuh ke tangan Benedict Cumberbatch. Ia juga menolak memerankan Lex Luthor dalam Superman versi Henry Cavill. Ia juga dengan cuek memberikan peran DJ kepada Benicio Del Toro dalam Star Wars Episode VIII - Last Jedi.
Dan sebetulnya yang paling 'lucu', Phoenix adalah satu-satunya pilihan Darren Aronofski sebagai Batman ketika ia nyaris menyutradarai Batman.
Phoenix, belum lama memenangkan Best Actor di Cannes 2017 lewat film thriller indie You Were Never Really Here, dan baru saja merampungkan Mary Magdalene, dan kisah nyata ilustrator lumpuh Don't Worry, He Won't Get Far on Foot.
Sepanjang sejarah karirnya, Phoenix adalah aktor yang lebih suka berakting bila naskahnya ia anggap menarik, atau ia mengenal baik sutradaranya. Dikenal sebagai 'method actor' (aktor yang melebur dalam karakternya secara total, baik fisik, mental, pikiran dan perasaaan) ala Daniel Day-Lewis, Phoenix nyaris tak pernah gagal memerankan karakter apapun. Mulai dari remaja lugu yang dirayu gurunya dalam To Die For, raja culas Commodus dalam Gladiator, hingga laki-laki yang jatuh cinta pada 'mesin' dalam Her.
Ia juga pernah memerankan penyanyi folk legendaris Johnny Cash dengan sempurna - termasuk bermain musik dan menyanyi sendiri dalam Walk the Line. Atau lihat betapa totalnya ia sebagai laki-laki galau dalam The Master.
Memerankan Joker, sepertinya hanya masalah kecil bagi Phoenix. Pertanyaan terbesarnya tetap: Akankan ia benar-benar menandatangani kontrak sebagai Joker? Nah, itu malah yang harus ditunggu!
