Kesuksesan Peter Rabbit (2018) membuat ekspektasi lebih untuk sekuelnya. Bukan satu, bukan dua, tapi ada 8 hal yang bikin penasaran nonton Peter Rabbit 2: The Runaway (2021)!
Adaptasi novel anak berjudul The Tale of Peter Rabbit karya Beatrix Potter pada 1902 ini populer di dunia sekitar 90-an. Film Peter Rabbit (2018) ternyata meraih sukses di box office dan semua penggemar menunggu sekuelnya. Selain harus melebihi ekspektasi penonton dari film pertamanya, Peter Rabbit 2: The Runaway juga menghadapi pandemi Covid-19, membuat rencana rilis 2020 mundur ke 2021.
Peter Rabbit 2: The Runaway masih ditangani sutradara dari film pertamanya Will Gluck yang kembali mengandalkan para pengisi suara hebat seperti James Corden, Elizabeth Debicki dan Margot Robbie, selain juga tampilkan akting kocak Rose Byrne, Domhnall Gleeson, serta David Oyelowo. Ada perubahan pengisi suara di karakter Cottontail, tadinya Daisy Ridley kini diganti Aimee Horne. Peter Rabbit 2: The Runaway (2021) full movie leng
Tak banyak perubahan bukan berarti film sekuel animasi petualangan kelinci lucu ini bakal sama. Ada 8 hal yang bakal bikin film ini jadi tambah menggemaskan dan penasaran ditonton, lihat yang berikut ini:
1. Karakter baru yang diciptakan khusus dalam film
Para pengisi suara terkenal dipilih untuk menghidupkan berbagai karakter yang sesuai. Rose Byrne bahkan masih berakting sekaligus jadi pengisi suara karakter Jemima Puddle-Duck, seperti yang juga dilakukan Sam Neill di film pertamanya. Semua karakter kesayangan kembali di sekuelnya ini ditambah karakter baru yang diciptakan untuk film ini: Barnabas, kelinci licik yang bikin rumit petualangan Peter.
Perkenalkan karakter baru Barnabas (kanan) yang cuma ada di film
2. Efek visual makin canggih membuat animasi makin nyata
Animasi komputer canggih dalam sekuel ini bakal bikin kamu percaya kelinci dan bebek bisa ngomong setelah nonton filmnya. Tapi yang pasti sih film ini juga tampilkan hewan asli. Ya, ada hewan betulan yang digunakan dalam film ini, apakah kamu bisa lihat perbedaannya dengan karakter animasi?
Apakah kamu bisa bedakan mana hewan animasi dan yang asli?
3. Karakter penjahat tampil penuh karisma
Peter Rabbit dan Thomas McGregor kini sudah jadi teman, artinya sekuel ini butuh sesosok penjahat. Diperankan David Oyelowo, karakter itu bernama Nigel Basil Jones ini tampil penuh karisma walaupun pastinya bikin kesal. Nigel suka tulisan Bea, tapi benci para kelinci.
Nigel Basil (kanan), karakter penjahat yang tak biasa dalam film animasi
4. Adegan action yang lebih menegangkan
Kalau di Peter Rabbit (2018) nilainya 10 dari 10, maka sekuelnya ini dapat nilai 11! Hal ini diungkapkan supervisor visual efek Will Reichelt yang mengatakan “Film ini jauh lebih besar dari sebelumnya, mulai dari lokasi, action hingga stunt”. Coba tonton adegan di pasar yang dibilang mirip serunya perampokan dalam Ocean's Eight.
Peter bikin rencana sebelum perampokan ala Ocean's Eight
5. Lokasinya di luar kebun McGregor
Karena jauh lebih besar dari film awalnya seperti yang diungkap sebelumnya, sekuel ini tampilkan petualangan Peter keluar kebun Thomas McGregor, membuat penonton akan merasakan berada di dunia yang baru dan luas.
Petualangan di sekuel ini tak lagi hanya di kebun
6. Pembuktian diri Peter
Peter makin dewasa! Atau setidaknya sih seharusnya begitu. Dalam sekuel kali ini, Peter sakit hati karena dicap nakal dan memutuskan pergi sendirian. Dia bertemu sahabat almarhum ayahnya yang mengajarnya banyak hal di dunia yang besar ini.
Peter memutuskan bertualang ke kota besar sendirian
7. Latar Inggris tapi syuting di Australia
Rumah Thomas McGregor memang berlatar di pedalaman Inggris yang hijau, tapi sebenarnya sebagian besar proses syuting film ini ada di Centennial Park, Australia. Selain di sana, Richmond in London dan Gloucester juga menjadi tempat syuting untuk adegan tambahan.
Salah satu adegan di Macarthur, New South Wales, Australia
8. Don’t Worry Be Hoppy
Sekuel ini gunakan plesetan ungkapan “Don’t Worry Be Happy”, maksudnya penonton bakal sampai melompat bahagia setelah selesai nonton. Sang produser, Jodi Hildebrand, menambahkan, pesan penting lain: keluarga bisa berwujud apapun, walaupun itu adalah hewan seperti kelinci.
Nonton film ini bikin mood makin happy
