Tragedi selalu datang mewarnai hidup manusia. Uniknya, kisah sedih di alam nyata ini sering jadi gagasan menarik untuk difilmkan. Ini 8 di antaranya.
Hidup ini memang penuh warna, kadang ada senang, ada sedih. Kadang ada komedi ada tragedi. Jangan salah, peristiwa tragis ini justru bisa menjadi pembelajaran dalam hidup. Itu sebabnya para sineas banyak meminjam kisah-kisah kelam sebagai gagasan dalam karyanya.
Berikut ini ada deretan film yang diadaptasi dari peristiwa tragis di seluruh dunia. Semuanya bisa ditonton di CATCHPLAY+. Yang terbaru ada Kursk, karya sutradara yang baru aja menang Oscar untuk kategori Best International Feature Film di film Another Round, Thomas Vinterberg.
Kursk (2018, Thomas Vinterberg) – tenggelamnya kapal selam Rusia
Belum hilang dari ingatan kita prajurit TNI AL yang tenggelam bersama kapal selam Nanggala April lalu. Jauh sebelumnya, pada Agustus 2000, kapal selam Rusia Kursk pun mengalaminya di laut Barentz. Saat itu muncul masalah dengan torpedo di kapal itu hingga meledak. Masih ada beberapa pelaut yang selamat, dalam kondisi sekarat mereka berharap bantuan datang. Sayang sekali, para pejabatnya malah asyik polemik sendiri-sendiri. Di versi filmnya, sutradara Thomas Vinterberg memasang aktor Matthias Schoenaerts, Lea Seydoux, hingga Colin Firth dalam line-upnya. Gagasan oke, deretan pemainnya pun tak kalah oke.
Hotel Mumbai (2018, Anthony Maras) – aksi teror di hotel 2008
Terinspirasi dari serangan teroris Pakistan di sebuah hotel di Mumbai, India pada 2008 dan difilmkan oleh sutradara Anthony Maras. Puluhan korban jatuh akibat aksi ngawur mereka. Seorang staf hotel (Dev Patel) berjuang keras untuk menjaga keamanan tamunya ketika peristiwa teror merebak. Salah dua tamunya (Armie Hammer, Nazanin Boniadi) adalah pasangan suami istri yang juga nekad bertahan demi bayi mereka. Sebuah tontonan seru dan bikin kita berharap semoga tak pernah terjebak dalam situasi itu.
Adrift (2017, Baltasar Kormákur) – badai Raymond 1983
Ini film adaptasi memoir Tami Oldham Ashcraft, berdasarkan kisah nyata yang berlatar peristiwa badai Raymond pada 1983. Pemainya ada Shailene Woodley dan Sam Claflin sebagai pasangan yang terombang-ambing di tengah Samudera Pasifik akibat terjangan badai Raymond. Sempat pingsan dan terluka parah, mereka harus kembali ke Hawaii dengan kondisi perahu rusak dan tanpa alat komunikasi. Hanya cintalah yang bisa menyelamatkan mereka. Aduh, romantis banget kan?
Detroit (2017, Kathryn Bigelow) – kerusuhan akibat tindakan rasialis
Sebuah adaptasi dari tragedi rasisme di Algiers Motel, Detroit pada 1967 dan menjadi sejarah kelam di Amerika. Pecah kerusuhan setelah aparat polisi di Detroit menyerang sekelompok orang Afrika-Amerika. Publik pun tak bisa terima, kemarahan mereka memuncak akibat tindakan sewenang-wenang pemerintah. Diperkuat sederetan bintang top seperti John Boyega, Anthony Mackie, hingga Will Poulter bikin kita penasaran seperti apa Kathryn Bigelow mengeksekusi ceritanya.
Hidden in the Woods (2012, Patricio Valladares) – kemelut keluarga bandar narkoba
Sutradara Patricio Valladares pernah berkilah bahwa kisah yang disajikannya berdasarkan pada kisah nyata. “Sekitar 70% berasal dari kisah nyata di Chile,” ucapnya suatu kali. Kisahnya sendiri tentang anak perempuan yang melaporkan ayahnya yang kejam dan bandar narkoba sehingga masuk penjara. Ternyata nasib buruk belum berakhir, datang paman mereka membawa kerepotan baru. Miris banget deh, kisah keluarga yang terbengkalai akibat narkoba.
Munich (2005, Steven Spielberg) – pembunuhan di Olimpiade Munich 1972
Munich berduka. Pesta olahraga yang meriah tercoreng akibat aksi teroris. Sebelas atlet Israel dibunuh di tengah berlangsungnya Olimpiade Munich. Sebuah tim terdiri dari lima orang, dipimpin oleh Avner Kaufman (Eric Bana), dikirim untuk menghabisi para pelakunya. Sebuah film keren karya Steven Spielberg yang mendapat lima nominasi Oscar 2006 termasuk untuk kategori Film dan Sutradara Terbaik.
Patriots Day (2016, Peter Berg) – bom maraton Boston 2013
Kembali kisah duka di tengah euforia lomba maraton di kota Boston, Amerika Serikat. Dua bom meledak di saat berlangsungnya lomba, Peristiwa ini difilmkan oleh sineas Peter Berg dengan mengajak Mark Wahlberg, Kevin Bacon, dan John Goodman dalam proyeknya. Mereka berperan sebagai aparat polisi dan agen FBI yang mencari pelaku dan segera membawanya ke pengadilan.
Hafalan Shalat Delisa (2011, Sony Gaokasak) – tsunami Aceh 2004
Meminjam narasi tragedi tsunami yang melanda Aceh 2004, kemudian dibuat fiksi oleh novelis Tere Liye. Karakter utamanya Delisa, gadis cilik yang tinggal di desa pesisir pantai Aceh bersama keluarganya. Pada 26 Desember 2004, ia sedang siap-siap ujian hafalan shalat, ketika tsunami datang menerjang. Setelah itu hidup Delisa pun berubah. Sama seperti banyak korban tsunami lainnya di Aceh dan Asia Tenggara.
