Awas bahaya hoax. Di era informasi, orang malah lebih mudah terpapar informasi palsu. Tak hanya di negara berkembang, di negara maju pun sering terjadi. Fenomena itulah yang dikupas di film Official Secrets.
Proyek arahan sineas Gavin Hood ini terhitung baru, akhir rilisan 2019 dan kini bisa ditonton di CATCHPLAY+. Official Secrets dibintangi oleh Keira Knightley sebagai Katherine Gun, sang sosok sentral. Kemudian ada Matt Smith, Matthew Goode, Adam Bakri, Indira Varma, dan Ralph Fiennes.
Sosok Gun menarik. Diangkat dari kisah nyata, ia berani membocorkan memo yang mengungkap operasi mata-mata dari badan intelijen Amerika dan Inggris demi memuluskan invasi ke Irak, 2003. Padahal info yang dipakai masih belum jelas kebenarannya. Jangan-jangan hoax...
Namanya kisah nyata, pasti seru untuk mengulik serba-serbi di balik film ini. Ada rahasia dan dusta apakah yang tersimpan di balik kisahnya? Ini dia kupasannya.
Pandai Bahasa Mandarin
Katharine Gun kecil tinggal di Taiwan hingga paham Bahasa Mandarin. Setelah dewasa ia bekerja di kantor agen intel Cheltenham, Inggris sebagai penerjemah informasi dari Bahasa Mandarin. Awal 2003 ia menerima email berisi memo dari pejabat tinggi NSA (AS). Memo itu minta agar Inggris memata-matai diplomat enam negara anggota tak tetap Dewan Keamanan PBB. Karena bimbang, akhirnya Gun bocorkan memo itu kepada pers.
Informasi Intelijen Abal-abal
Ada informan Irak yang direkomendasikan oleh Amerika agar dipakai pihak Inggris, namun Inggris menolak. Akhirnya orang itu langsung mengontak pihak AS untuk menjual data yang dimiliki. Sekitar 100.000 USD diterima si informan sebagai imbalan jasanya. Usai invasi Irak, akhirnya terbukti jika laporan itu palsu.
Menlu AS Mundur Karena Laporan Palsu
Menteri Luar Negeri AS Colin Powell dan beberapa menteri lainnya menyatakan mundur dari jabatannya kepada Presiden George W. Bush, November 2004. Pasalnya, ia baru tahu jika materi yang dibacakan saat presentasi kepada PBB adalah palsu dan menyesatkan.
Risiko Buat Keluarga
Kebayang kan, urusan dengan keamanan negara itu merepotkan. Yasar Gun, suami Katharine Gun yang orang Turki keturunan Kurdi (di film dimainkan oleh aktor Palestina Adam Bakri), sampai harus dideportasi dari Inggris. Sekarang keluarga ini tinggal bersama putri kecil mereka di Turki.
Bongkar Pasang Pemain
Jadwal eksekusi yang molor bikin susunan pemain jadi kacau. Saat pertama diumumkan pada 2016, sutradara dan aktor utama beda banget dengan versi sekarang. Sutradara aslinya Justin Chadwick dan peran Katherine Gun awalnya untuk Natalie Dormer, sedangkan Paul Bettany sebagai Martin Bright. Martin Freeman adalah gabungan dari Peter Beaumont (di film Matthew Goode jadi pemerannya) dan Ed Vulliamy. Lantas masih ada Harrison Ford yang batal tampil sebagai agen veteran CIA, serta Anthony Hopkins sebagai pensiunan jenderal.
