Menggali permainan gaul tradisional ke layar lebar, ketakutan dan horor pun jadi bagian terbaik permainan. Maka, Truth or Dare jadi amat mendebarkan; sementara Lucy Hale tampil menawan dan sensual!
Mendengar namanya saja, kita langsung membayangkan permainan seru yang libatkan para sobat kental. Ketika banyak film berdasar video game bermunculan, Truth or Dare yang menggali permainan gaul tradisional menjadi terasa berbeda. Tapi inilah serunya menggali permainan keseharian yang diangkat jadi film bergenre horor thriller: Ketika ketakutan, dan horror, jadi bagian terbaik sebuah permainan!
Dibesut Jeff Wadlow, sutradara yang pernah menggarap Cry Wolf (2005), Never Back Down (2008), Kick-Ass 2 (2013); dan memproduseri Bates Motel (2013), seri TV horor yang cukup populer, Truth or Dare yang dirilis 13 April 2018 di Amerika ini, dibintangi Lucy Hale, Tyler Posey, Violett Beane, Sophia Ali, Nolan Gerard Funk.
Truth or Dare yang berbujet hanya $3,5 juta telah mengantungi $31 juta lebih di pasar Amerika saja, dan lebih dari $39 juta secara global. Dirilis di bioskop Indonesia pada 2 Mei 2018, film ini diprediksi disambut baik penonton dalam negeri.
Jason Blum berfungsi sebagai produser melalui studio Blumhouse Productions yang terkenal dengan memproduksi film horror yang bermodal cekak tapi raup penghasilan membengkak, seperti Insidious (2011), Sinister (2012), Paranormal Activity: The Ghost Dimension (2015), The Gift (2015), The Purge: Election Year (2016), Amityville: The Awakening (2017) dan Happy Death Day (2017). Bahkan 2 film diantaranya Whiplash (2014) dan Get Out (2017), mendapatkan nominasi Oscar untuk Academy Awards for Best Picture.
Truth or Dare mengisahkan sekelompok mahasiswa yang melakukan perjalanan terakhir dari Spring Break ke Meksiko. Olivia (Lucy Hale), cewek aktivis sosial yang ogah-ogahan dalam perjalanan ini, merasa acaranya bersama teman-teman jadi menggairahkan setelah berkenalan dengan seorang pria tampan di sebuah pesta. Orang asing inilah yang akhirnya mambawa Olivia, sahabatnya Markie (Violett Beane), pacar Markie, Lucas (Tyler Posey) dan sejumlah orang lain ke satu gereja tua dan memainkan Truth or Dare. Tiba-tiba, banyak hal berubah jadi menyeramkan, ketika pria tampan ini mengaku membawa misi gelap: Menjalankan permainan nyata supranatural Truth or Dare, dengan aturan mengerikan untuk diikuti. Tiap kali pemain mendapat giliran, ia dihadapkan pilihan sulit. Pilih ‘Truth,’ atau ‘Dare,’ dan menyelesaikan tantangan, atau … mati!
Olivia dan teman-temannya pun harus memecahkan misteri cara mengakhiri permainan dan keluar dari rahasia panjang yang terkubur lama. Atau satu per satu mereka mati konyol! Truth or Dare adalah permainan yang biasa dilakukan saat para sahabat berkumpul, misalnya dalam pesta, melibatkan dua orang atau lebih. Pemain diberi pilihan menjawab pertanyaan secara jujur, atau melakukan "dare", yakni tantangan keberanian yang diminta pemain lain. Cukup populer di kalangan remaja, permainan ini kadang-kadang juga dilakukan saat kalah berjudi.
Lucy Hale, sensual dalam mainan kuno mendebarkan!
Menurut Wikipedia, permainan Truth or Dare telah ada selama berabad-abad, setidaknya dengan satu varian "pertanyaan dan perintah", yang mulai dilakukan pada 1712. Permainan ini sering dilakukan saat merayakan Natal bersama teman-teman dekat, di mana salah satu pemain melempar topik untuk dijawab. Jika lawan menolak menjawab, atau jawabannya tak memuaskan penanya, ia harus mengikuti sebuah perintah, atau wajahnya dilumuri bedak, lumpur, kapur, atau apa pun yang bikin wajah kotor dan tampak konyol.
Selain bikin penasaran, juga deg-degan, satu yang jadi pusat pencuri perhatian dalam Truth or Dare: Sosok Lucy Hale yang sensual dan amat menggairahkan! Cewek ini, selain aktris adalah penyanyi. Ia dikenal publik lewat American Juniors (2003), acara televisi yang mencari anggota band baru. Lucy Hale salah satu pemenangnya. Kelompoknya kemudian bubar pada 2005, Lucy beralih ke akting. Debutnya dimulai lewat seri Privileged (2008), yang disusul Pretty Little Liars (2010).
Lalu, apa kata Lucy Hale tentang Truth or Dare? Ia menyebutnya, saat pembuatannya, sebagai "syuting gila." Katanya, "Itu film dengan syuting amat menyibukkan, dan gila. Ada banyak energi; kami harus menjerit, menangis. Tapi begitu menonton hasilnya, semua terbayarkan!"Jika sampai di sini Anda masih belum tertarik film ini, that’s okay. Oh ya, sensualitas cewek berusia 29 tahun benar-benar nyata kala tampil topless dalam adegan bercinta dengan Tyler Posey. Nah!
